Sejarah Komodo Beserta Ciri-cirinya [Kadal Raksasa]
Komodo
adalah biawak besar yang panjangnya mampu mencapai 5 m dan juga
memiliki berat sekitar 150 kg, memiliki ekornya pipih, kepalanya
bermoncong, lidahnya panjang bercabang di ujungnya dengan warna kuning
kemerah-merahan, terdapat di Pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur; Varanus
komodoensis.
Nah
ngomongin tentang komodo tidak lengkap rasanya kalau kita tidak
mengetahui asal usul dari komodo atau sejarah dari komodo. Dengan
mengetahui sejarah komodo kita bisa lebih bersyukur, karena kita masih
bisa menjumpai binatang purba yang sudah mulai langka ini di pulau NTT
Indonesia.
Sejarah Komodo
Komodo
merupakan hewan reptil darat yang terbesar di dunia. Komodo termasuk
hewan yang mulai terancam punah, sebab hewan yang satu ini adalah hewan
endemik. Maksud dari endemik adalah, hewan ini hanya mampu hidup di
wilayah tertentu. Komodo hanya tinggal di sebuah pulau yang disebut
dengan Pulau Komodo, Indonesia.
Komodo
adalah jenis hewan pemakan daging atau disebut dengan hewan karnivora,
Komodo juga mempunyai bentuk lidah yang agak memanjang serta bercabang
dua pada bagian ujung hampir mirip seperti lidah ular. Dalam sebuah
penelitian ujung lidah bercabang memiliki fungsi sebagai “mengecap"
makanannya. Hewan seperti ini biasanya membuat sarang di bawah tanah
atau dalam lubang.
Hewan
yang satu ini memang hewan yang sangat unik karena ia mempunyai dua
cara untuk bereproduksi. Yang pertama, dengan fertilisasi atau pembuahan
antara komodo jantan dengan komodo betina. Cara disebut dengan
reproduksi seksual. Kemudian, cara yang kedua yaitu dengan melalui
“Parthenogenesis". Cara ini dapat membuat seekor komodo betina bisa
hamil namun tanpa melalui proses pembuahan.
Namun
cara yang kedua ini, “parthenogenesis" dapat mengakibatkan semua telur
yang dilahirkan melalui “parthenogenesis" semuanya akan menjadi komodo
yang berjenis kelamin jantan. “Parthenogenesis" diperkirakan berfungsi
untuk mencegah kepunahan komodo.
Banyak orang mengatakan, komodo adalah kerabat dekat dari dinosaurus. Hal ini dilihat dari ditemukannya fosil-fosil dari jenis dinosaurus tertentu yang menunjukkan kemiripan struktur tubuh dengan komodo. Diperkirakan komodo merupakan salah satu dari berbagai “fosil hidup" dan saksi sejarah atas kepunahan dinosaurus. Jika hal ini benar, kemungkinan besar, sistem reproduksi parthenogenesis inilah yang menyebabkan bertahannya spesies ini dari ancaman kepunahan.
Banyak orang mengatakan, komodo adalah kerabat dekat dari dinosaurus. Hal ini dilihat dari ditemukannya fosil-fosil dari jenis dinosaurus tertentu yang menunjukkan kemiripan struktur tubuh dengan komodo. Diperkirakan komodo merupakan salah satu dari berbagai “fosil hidup" dan saksi sejarah atas kepunahan dinosaurus. Jika hal ini benar, kemungkinan besar, sistem reproduksi parthenogenesis inilah yang menyebabkan bertahannya spesies ini dari ancaman kepunahan.
Ciri-ciri Komodo
Dalam
alam bebas, ciri-ciri komodo yang sudah berumur dewasa umumnya
mempunyai berat kurang lebih sekitar 70 kg, tetapi komodo yang
dipelihara di penangkaran kerap mempunyai bobot tubuh yang semakin
besar. Spesimen liar terbesar yang dulu ada mempunyai panjang sebesar 3.
13 meter. Dan memiliki berat 166 kilogram, terhitung berat makanan yg
belum dicerna didalam perutnya. Walau komodo tercatat sebagai kadal
terbesar yg tetap hidup, tetapi bukan hanya yg terpanjang. Reputasi ini
juga dipegang oleh biawak Papua ( Varanus salvadorii ).
Ciri-ciri
komodo selanjutnya yaitu mempunyai ekor yg sama panjang dng tubuhnya,
serta lebih kurang 60 buah gigi yg bergerigi tajam dengan panjang lebih
kurang 2. 5 cm, yg sering diganti. Air liur komodo kerapkali bercampur
sedikit darah dikarenakan giginya nyaris semuanya dilapisi jaringan
gingiva serta jaringan ini tercabik sepanjang makan. Keadaan ini
menciptakan lingkungan perkembangan yang ideal untuk bakteri mematikan
yang hidup di mulut mereka.
Komodo
juga mempunyai ciri-ciri lidah yang panjang, berwarna kuning serta
bercabang mirip seperti ular. Komodo jantan semakin besar dari pada
komodo betina, dng warna kulit dari abu-abu gelap hingga merah batu
bata, sesaat komodo betina memiliki warna lebih hijau dari buah zaitun,
serta mempunyai potongan kecil kuning yang ada pada tenggorokannya.
Komodo yang muda lebih berwarna, dengan warna kuning, hijau serta putih
pada latar belakang hitam.
Nah
itulah, pembahasan mengenai sejarah komodo dan ciri-ciri komodo. Semoga
dengan adanya artikel ini bisa menambah pengetahuan Anda. Terima kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar